Kenali Tanda Kulit Kering Pada Bayi Dan Cara Mengatasinya

Kulit bayi memang terasa halus dan sangat lembut sekali juga pada umumnya bayi memiliki harum yang khas sehingga akan membuat senang ketika di dekatnya. Namun, terlepas dari itu semua ternyata ada beberapa bayi mengalami masalah kulit kering bersisik. Meski terlihat sepele, kondisi ini terkadang membuat moms merasa khawatir dalam menangani nya. Dengan kondisi yang demikian, mom tidak perlu khawatir karena di bawah ini terdapat beberapa pembahasan mengenai tanda - tanda kulit kering pada bayi serta cara mengatasinya dengan tepat. Yuk simak selengkapnya ya !

Tanda - Tanda Kulit Kering pada Bayi

Pernahkah moms merasa si kecil terlihat tidak nyaman dan cenderung menjadi rewel ? mungkin salah satu penyebab itu terjadi adalah karena adanya gangguan pada kulit yang menjadikan si kecil tidak nyaman. Berikut adalah beberapa tanda kulit yang kurang sehat pada si kecil:

1. Kulit Kasar dan Bersisik Salah satu tanda paling jelas adalah tekstur kulit bayi yang kasar dan tampak bersisik, terutama di area lutut, siku, atau pipi. Kondisi ini bisa diperparah oleh udara dingin atau panas yang ekstrim.

2. Kemerahan pada Kulit Kulit yang kering sering kali terlihat kemerahan. Hal ini biasanya terjadi karena lapisan pelindung kulit bayi yang masih berkembang tidak dapat mempertahankan kelembaban dengan baik.

3. Pecah-Pecah atau Mengelupas Jika kulit bayi tampak mengelupas atau bahkan pecah-pecah, ini merupakan tanda bahwa kulitnya sangat kering. Area seperti tangan, kaki, atau wajah sering menjadi lokasi yang terkena.

4. Bayi Tampak Tidak Nyaman Kulit kering bisa membuat bayi merasa gatal atau tidak nyaman, sehingga mereka cenderung rewel atau menggaruk area tertentu.

Cara Mengatasi Kulit Si Kecil

Pada beberapa keadaan, kulit yang kering dan tidak kunjung sembuh memang bisa menjadi indikator adanya gangguan kesehatan kulit yang cukup serius. Namun jika moms merasa bahwa si kecil kondisinya tidak terlalu serius, moms cukup melakukan beberapa hal ini saja:

1. Gunakan Pelembab yang Aman Pilih pelembab yang dirancang khusus untuk bayi dan bebas dari pewangi atau bahan kimia keras. Oleskan segera setelah mandi untuk mengunci kelembaban.

2. Mandikan dengan Air Hangat Hindari menggunakan air panas saat memandikan bayi karena dapat membuat kulitnya semakin kering. Gunakan air hangat suam-suam kuku dan batasi durasi mandi maksimal 10 menit.

3. Pilih Sabun yang Lembut Sabun dengan formula lembut dan tanpa kandungan detergen yang keras dapat membantu menjaga kelembaban alami kulit bayi. Sabun berbahan dasar alami bisa menjadi pilihan.

4. Jaga Kelembaban Udara Gunakan humidifier di kamar bayi untuk menjaga kelembapan udara, terutama saat cuaca kering atau menggunakan pendingin ruangan.

5. Perhatikan Pakaian Bayi Pilih pakaian berbahan katun yang lembut dan nyaman untuk bayi. Hindari pakaian berbahan sintetis yang bisa menyebabkan iritasi kulit.

Kulit bayi memang jauh lebih sensitif jika dibandingkan dengan orang dewasa, maka dari itu memerlukan perawatan yang khusus. Semoga dengan beberapa pembahasan diatas, moms tidak lagi menjadi khawatir akan kondisi kesehatan kulit si kecil. Selain itu, agar kesehatan dan kelembutan kulitnya tetap terjaga, moms bisa menggunakan beberapa produk yang sudah teruji secara klinis dari AVEENO® baby seperti lotion untuk membantu merawat kulit si kecil agar tetap lembut dan sehat.