05.06
blogger
Penonton Serbu Lapangan, Tottenham Hotspur Kena Denda Goals
UEFA resmi mendenda Tottenham Hotspur sebesar €15 ribu karena dianggap gagal mengamankan jalannya laga dari invasi penonton ketika Spurs bertanding melawan Partizan di White Hart Lane pada November lalu.
GOALS- Seperti diketahui, laga lanjutan Grup C Liga Europa itu sempat tertunda setelah tiga orang penonton dalam waktu yang hampir bersamaan tiba-tiba masuk ke lapangan untuk berfoto dengan para pemain Spurs. Wasit Yevhen Aranovskiy pun memerintahkan pemain untuk keluar sementara dari lapangan sekitar sepuluh menit sambil menunggu petugas mengamankan situasi.
Ketiga pria itu diidentifikasi bernama Nathaniel Thompson (23 tahun), Helder Gomes (22), dan Daniel Jarvis (26). Mereka lalu ditahan oleh kepolisian dan akan diadili dalam Pengadilan Highbury Corner pada 18 Desember mendatang.
Yang membuat insiden tersebut janggal adalah, ketiga orang tersebut sama-sama mengenakan kaus bergambarkan logo sebuah perusahaan headphone yang memang memiliki kontrak kerjasama dengan Tottenham. Meski demikian, perusahaan tersebut membantah pihaknya menjadi dalang dari insiden ini.
UEFA resmi mendenda Tottenham Hotspur sebesar €15 ribu karena dianggap gagal mengamankan jalannya laga dari invasi penonton ketika Spurs bertanding melawan Partizan di White Hart Lane pada November lalu.
GOALS- Seperti diketahui, laga lanjutan Grup C Liga Europa itu sempat tertunda setelah tiga orang penonton dalam waktu yang hampir bersamaan tiba-tiba masuk ke lapangan untuk berfoto dengan para pemain Spurs. Wasit Yevhen Aranovskiy pun memerintahkan pemain untuk keluar sementara dari lapangan sekitar sepuluh menit sambil menunggu petugas mengamankan situasi.
Ketiga pria itu diidentifikasi bernama Nathaniel Thompson (23 tahun), Helder Gomes (22), dan Daniel Jarvis (26). Mereka lalu ditahan oleh kepolisian dan akan diadili dalam Pengadilan Highbury Corner pada 18 Desember mendatang.
Yang membuat insiden tersebut janggal adalah, ketiga orang tersebut sama-sama mengenakan kaus bergambarkan logo sebuah perusahaan headphone yang memang memiliki kontrak kerjasama dengan Tottenham. Meski demikian, perusahaan tersebut membantah pihaknya menjadi dalang dari insiden ini.
.jpg)
.jpg)
0 komentar :
Posting Komentar